Thursday, October 27, 2011

Di Ujung Jalan

Ketika peluh tak berhenti menetes
Ketika derai air mata tak terbendung lagi
Ketika kepala tertunduk lemah
Engkau telah berada di ujung jalan

Ketika cahaya matamu mulai redup
Ketika aura tubuhmu kian menghilang
Ketika jiwa serasa dalam gelap
Engkau telah tiba di ujung jalan

Ketika asa perlahan menjauh
Ketika raga tak lagi bersatu
Ketika semangat tertelan dan runtuh
Engkau telah sampai di ujung jalan

Wahai Kawan..
Jalan ini penuh liku dan tanjakan
Segala daya telah kau curahkan
dan kini kau di ujung jalan

Wahai Kawan..
Tegakkanlah badanmu, angkatlah kepalamu
Dunia tak berhenti berputar hanya karenamu
Maka beranjaklah dari ujung jalan

Wahai Kawan,
Jangan takut dan tak perlu kau meragu
Tuhan tak menutup mata padamu
Sampai sini ku mengantar kepergianmu..


Written by DR, Oct 27, 2011

2 comments:

  1. You are quite tough, Lady...
    You have a uniersal love...
    Excellent! (Alsa)

    ReplyDelete